Taman Geologi Itoigawa Memanfaatkan Maskot Dalam Rangka Melawan Corona
Dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 (novel coronavirus), Taman Geologi Itoigawa bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk menaikkan perhatian akan pentingnya apa-apa saja tindakan penanggulangan yang dapat digunalan oleh penduduk lokal setempat untuk melindungi diri dan orang-orang di sekitarnya.
Logo Taman Geologi Itoigawa menggambarkan Lempeng Tektonik Itoigawa-Shizuoka, sebuah rekahan yang berada di sepanjang tengah-tengah Jepang. Di logo tersebut dapat kita lihat dipisahkan oleh rekahan ini dengan kaki ditambahkan ke kedua sisi yang melambangkan “physical distancing” menghimbau warga dan pengunjung untuk menjaga jarak aman dengan yang lainnya dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19.
Maskot Taman Geologi Itoigawa, Geomaru dan Nuna juga berpartisipasi untuk mencegah penyebaran COVID-19. Keduanya memakai masker untuk mengingatkan orang-orang akan pentingnya masker dan etika batuk yang benar dapat ikut mencegah penyebaran virus. Geomaru memperlihatkan kepada kita bahwa meskipun mereka adalah maskot yang tidak memiliki kuping tetap dapat mengenakan masker, apalagi orang??? 🤷♂️
Desain logo dan maskot yang baru ini dipajang di hampir semua fasilitas Taman Geologi Itoigawa dan banyak yang berharap dapat melihat mereka juga di semua fasilitas publik dan kampanye di sekitarnya juga.
Pada saat artikel ini ditulis, belum ditemukan kasus COVID-19 di sekitar Taman Geologi Itoigawa dan kota-kota tetangganya namun kerjasama tingkat global, nasional maupun lokal tetap sangatlah penting untuk mengatasi pandemi ini dan mengurangi resiko populasi yang rawan terkena infeksi.
BACA JUGA: Quaran Sebagai Maskot Karantina Jepang